Kamis, 23 Oktober 2025 _ UKM Pendidikan STAI Darussalam Tugumulyo, Gelar Proker Mingguan yakni Pelatihan Penulisan Karya Tulis Ilmiah, Guna menumbuhkan kemampuan akademik serta budaya menulis ilmiah, ucap Dwi Nurul Fatima selaku ketua UKM pendidikan. Program ini adalah bagian dari upaya untuk menumbuhkan kemampuan riset mahasiswa supaya bisa memproduksi karya ilmiah yang berkelas, dan selaras dengan kebutuhan akademik.
Program yang digelar di lingkungan kampus STAIDA SUMSEL berlangsung dengan baik setiap hari Kamis, pukul 14.00 hingga 16.00 WIB. Dihari Kamis ini, pelatihan sudah masuk sesi kedua, dari lima sesi kedepan. Peserta nampak tinggi antusiasnya sejak pertemuan pertama, hal ini memperlihatkan bahwa mahasiswa punya minat besar dalam mempelajari cara menulis artikel ilmiah seperti jurnal.
Program pelatihan ini kampus menghadirkan Dr. Ahmad Ridwan, M.Pd., sebagai narasumber, seorang akademisi sekaligus praktisi penulisan ilmiah yang telah berpengalaman. Pada sesi yang kedua ini, ia menyajikan materi seputar “Formulasi Penyusunan Latar Belakang dalam Artikel Jurnal Ilmiah” dengan model pendekatan yang cukup komunikatif serta aplikatif. Dengan paparan yang sistemik, Dr. Ahmad Ridwan bukan sekedar tebar teori, selain itu juga memberikan sample artikel yang berhasil terbit, serta mendampingi mahasiswa saat praktik menyusun kerangka pendahuluan artikel sesuai judul mereka masing-masing.
Dr. Ahmad Ridwan, menuturkan bahwasanya kemampuan menyusun artikel ilmiah tidak sekedar kebutuhan dalam menyelesaikan tugas akhir bagi mahasiswa, namun juga sebagai kompetensi wajib untuk dipunyai oleh para Mahasiswa dan sarjana sebagai pengembangan ilmu dan pengetahuan. “Dengan menulis akan melatih mahasiswa berpikir sistematis, kritis, dan logis. Melalui menulis, maka mahasiswa belajar menyusun argumen, mengolah data, dan meramu temuan penelitian dengan penuh tanggung jawab secara akademis.” pungkasnya di sesi pelatihan tadi.
Pelatihan tersebut suasananya serasa interaktif hidup. Beberapa peserta di ruangan terlihat aktif berdialok dan bertanya, serta berupaya menerapkan teori yang telah diberikan. Kegiatan ini turut terdukung dengan fasilitas kampus yang memadahi. Ruangan pelatihan di STAIDA SUMSEL tersebut disiapkan dengan maksimal, lengkap dengan alat presentasi seperti proyektor, AC dan koneksi internet yang super wus. ucap pak ridwan.
Wakil Ketua 3 kampus STAIDA SUMSEL (Ibunda Ani Magfiroh, M.Pd) menuturkan bahwasanya pelatihan ini adalah bagian dari upaya penguatan budaya literasi mahasiswa di Kampus. Dengan kegiatan-kegiatan demikian, maka harapan kampus adalah mahasiswa bukan sekedar memahami teori dalam penelitian, melaikan juga mampu dalam menuangkan dalam bentuk karya intelektual artikel ilmiah. “Kami ingin mahasiswa STAIDA SUMSEL tidak hanya menjadi pembaca hasil penelitian, tetapi juga menjadi penulis dan kontributor dalam dunia ilmiah,” pungkasnya.
jangan lupa Update Artikel Pertemuan Selanjutnya
Ogan Komering, 23 Oktober 2025




